April 29, 2024

Tips Otomotif Perbedaan Kaliper racing dan kalier standar dan fungsi kaliper itu sendiri

Perbedaan Kaliper Racing dan Kaliper Biasa

Kaliper rem merupakan salah satu komponen penting dalam sistem pengereman sepeda motor. Kaliper rem berfungsi untuk menekan kampas rem ke rotor rem sehingga sepeda motor dapat berhenti.

Ada dua jenis kaliper rem, yaitu kaliper racing dan kaliper biasa. Kaliper racing dirancang untuk meningkatkan performa dan keselamatan berkendara, sedangkan kaliper biasa dirancang untuk memenuhi standar pabrikan.

Kaliper rem merupakan komponen penting dalam sistem pengereman sepeda motor. Kaliper rem berfungsi untuk menekan kampas rem ke rotor rem sehingga sepeda motor dapat berhenti.


Berikut adalah komponen-komponen yang ada di dalam kaliper menurut TIPS OTOMOTIF :

  • Piston

Piston adalah komponen yang berfungsi untuk mendorong kampas rem ke rotor rem. Piston terbuat dari bahan yang kuat dan tahan terhadap panas, seperti aluminium atau billet.

  • Kampas rem

Kampas rem adalah komponen yang berfungsi untuk menggosok rotor rem. Kampas rem terbuat dari bahan yang keras dan tahan terhadap gesekan, seperti semi-metallic atau ceramic.

  • Gasket

Gasket adalah komponen yang berfungsi untuk mencegah kebocoran minyak rem. Gasket terbuat dari bahan yang fleksibel dan tahan terhadap tekanan, seperti karet atau neoprene.

  • Selang rem

Selang rem adalah komponen yang berfungsi untuk mengalirkan minyak rem dari master silinder ke kaliper. Selang rem terbuat dari bahan yang kuat dan tahan terhadap tekanan, seperti karet atau stainless steel.

  • Kaliper bracket

Kaliper bracket adalah komponen yang berfungsi untuk menahan kaliper di tempatnya. Kaliper bracket terbuat dari bahan yang kuat dan tahan terhadap beban, seperti besi atau aluminium.

  • Minyak rem

Minyak rem adalah komponen yang berfungsi untuk menyalurkan tekanan dari master silinder ke piston. Minyak rem terbuat dari bahan yang tidak mudah menguap dan tahan terhadap panas, seperti DOT 3, DOT 4, atau DOT 5.1.

Berikut adalah penjelasan singkat tentang fungsi masing-masing komponen:

  • Piston berfungsi untuk mendorong kampas rem ke rotor rem.
  • Kampas rem berfungsi untuk menggosok rotor rem.
  • Gasket berfungsi untuk mencegah kebocoran minyak rem.
  • Selang rem berfungsi untuk mengalirkan minyak rem dari master silinder ke kaliper.
  • Kaliper bracket berfungsi untuk menahan kaliper di tempatnya.
  • Minyak rem berfungsi untuk menyalurkan tekanan dari master silinder ke piston.
Fitur Kaliper Racing Kaliper Biasa
Pengereman Lebih kuat Lebih lemah
Respons Lebih baik Kurang baik
Durabilitas Lebih tinggi Lebih rendah
Bahan Aluminium atau billet Besi
Harga Lebih mahal Lebih murah

Pengereman

Kaliper racing memiliki piston yang lebih besar dan lebih banyak daripada kaliper biasa. Piston yang lebih besar dapat memberikan tekanan yang lebih besar pada kampas rem, sehingga menghasilkan pengereman yang lebih kuat.

Respons

Kaliper racing memiliki desain yang lebih ringan dan kokoh daripada kaliper biasa. Hal ini membuat kaliper racing lebih responsif terhadap tekanan dari master silinder, sehingga menghasilkan pengereman yang lebih halus dan terkendali.

Durabilitas

Kaliper racing biasanya terbuat dari bahan yang lebih berkualitas, seperti aluminium atau billet. Bahan-bahan ini lebih tahan terhadap panas dan korosi, sehingga kaliper racing memiliki durabilitas yang lebih tinggi.

Bahan

Kaliper racing biasanya terbuat dari bahan yang lebih ringan, seperti aluminium atau billet. Bahan-bahan ini lebih ringan daripada besi, sehingga kaliper racing dapat meningkatkan performa sepeda motor.

Harga

Kaliper racing memiliki harga yang lebih mahal daripada kaliper biasa. Hal ini disebabkan oleh bahan yang digunakan dan performa yang ditawarkannya.


Berikut adalah Tips Otomotif menjaga suku cadang kaliper sepeda motor:

  • Cek kondisi kampas rem secara berkala

Kampas rem merupakan komponen yang paling cepat aus dalam sistem pengereman. Oleh karena itu, penting untuk memeriksa kondisi kampas rem secara berkala. Jika kampas rem sudah tipis atau habis, segera ganti dengan kampas rem baru.

  • Cek kondisi minyak rem secara berkala

Minyak rem berfungsi untuk menyalurkan tekanan dari master silinder ke piston. Minyak rem juga berfungsi untuk mendinginkan komponen-komponen dalam sistem pengereman. Oleh karena itu, penting untuk memeriksa kondisi minyak rem secara berkala. Jika minyak rem sudah kotor atau keruh, segera ganti dengan minyak rem baru.

  • Bersihkan kaliper rem secara berkala

Debu dan kotoran dapat menumpuk di sekitar kaliper rem. Tumpukan debu dan kotoran dapat menghambat kinerja kaliper rem. Oleh karena itu, penting untuk membersihkan kaliper rem secara berkala.

  • Lakukan servis berkala

Servis berkala sepeda motor biasanya juga mencakup pemeriksaan sistem pengereman. Oleh karena itu, pastikan untuk melakukan servis berkala sesuai dengan jadwal yang direkomendasikan oleh pabrikan.

BELANJA SUKU CADANG SEPEDA MOTOR : CDTPARTS

BACA ARTIKEL DARI PERBEDAAN SUKU CADANG RACING  DAN STANDAR

DAFTAR HARGA SPAREPART CDT PARTS KLICK DI SINI

Berikut adalah beberapa tips tambahan untuk menjaga suku cadang kaliper rem agar tetap berfungsi dengan baik:

  • Hindari pengereman mendadak

Pengereman mendadak dapat menyebabkan kampas rem dan rotor rem menjadi panas. Panas yang berlebihan dapat merusak komponen-komponen dalam sistem pengereman.

  • Hindari berkendara di jalan yang basah

Jalan yang basah dapat membuat pengereman menjadi lebih licin. Oleh karena itu, berhati-hatilah saat berkendara di jalan yang basah.

  • Gunakan minyak rem yang sesuai

Minyak rem yang sesuai akan memberikan performa pengereman yang optimal. Oleh karena itu, gunakan minyak rem yang sesuai dengan spesifikasi yang direkomendasikan oleh pabrikan.

Berikut adalah penjelasan lebih lanjut tentang masing-masing TIPS OTOMOTIF :

Cek kondisi kampas rem secara berkala

Kampas rem merupakan komponen yang paling cepat aus dalam sistem pengereman. Oleh karena itu, penting untuk memeriksa kondisi kampas rem secara berkala. Jika kampas rem sudah tipis atau habis, segera ganti dengan kampas rem baru.

Kampas rem yang tipis atau habis dapat menyebabkan pengereman menjadi tidak optimal. Selain itu, kampas rem yang tipis atau habis juga dapat menyebabkan kerusakan pada rotor rem.

1.Cek kondisi minyak rem secara berkala

Minyak rem berfungsi untuk menyalurkan tekanan dari master silinder ke piston. Minyak rem juga berfungsi untuk mendinginkan komponen-komponen dalam sistem pengereman. Oleh karena itu, penting untuk memeriksa kondisi minyak rem secara berkala.

Minyak rem yang kotor atau keruh dapat menghambat kinerja sistem pengereman. Selain itu, minyak rem yang kotor atau keruh juga dapat menyebabkan karat pada komponen-komponen dalam sistem pengereman.

2.Bersihkan kaliper rem secara berkala

Debu dan kotoran dapat menumpuk di sekitar kaliper rem. Tumpukan debu dan kotoran dapat menghambat kinerja kaliper rem. Oleh karena itu, penting untuk membersihkan kaliper rem secara berkala.

Debu dan kotoran dapat menyebabkan kampas rem dan piston menjadi macet. Selain itu, debu dan kotoran juga dapat menyebabkan karat pada komponen-komponen dalam sistem pengereman.

3.Lakukan servis berkala

Servis berkala sepeda motor biasanya juga mencakup pemeriksaan sistem pengereman. Oleh karena itu, pastikan untuk melakukan servis berkala sesuai dengan jadwal yang direkomendasikan oleh pabrikan.

Servis berkala akan membantu memastikan bahwa komponen-komponen dalam sistem pengereman tetap berfungsi dengan baik.

4.Hindari pengereman mendadak

Pengereman mendadak dapat menyebabkan kampas rem dan rotor rem menjadi panas. Panas yang berlebihan dapat merusak komponen-komponen dalam sistem pengereman.

Oleh karena itu, hindari pengereman mendadak. Jika Anda perlu mengerem mendadak, lakukan dengan hati-hati.

5.Hindari berkendara di jalan yang basah

Jalan yang basah dapat membuat pengereman menjadi lebih licin. Oleh karena itu, berhati-hatilah saat berkendara di jalan yang basah.

Jika Anda harus berkendara di jalan yang basah, kurangi kecepatan dan jaga jarak dengan kendaraan di depan Anda.

6.Gunakan minyak rem yang sesuai

Minyak rem yang sesuai akan memberikan performa pengereman yang optimal. Oleh karena itu, gunakan minyak rem yang sesuai dengan spesifikasi yang direkomendasikan oleh pabrikan.

Minyak rem yang tidak sesuai dapat merusak komponen-komponen dalam sistem pengereman.


Perbedaan harga antara kaliper standar dan kaliper racing sangatlah signifikan. Kaliper standar biasanya memiliki harga yang lebih murah daripada kaliper racing. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu:

  • Bahan. Kaliper standar biasanya terbuat dari besi, sedangkan kaliper racing biasanya terbuat dari aluminium atau billet. Bahan-bahan ini lebih mahal daripada besi.
  • Proses pembuatan. Kaliper standar biasanya dibuat dengan proses pengecoran, sedangkan kaliper racing biasanya dibuat dengan proses CNC. Proses CNC lebih mahal daripada proses pengecoran.
  • Fitur. Kaliper racing biasanya memiliki fitur-fitur tambahan, seperti piston yang lebih besar, cakram yang lebih besar, atau sistem pendingin yang lebih baik. Fitur-fitur tambahan ini meningkatkan performa pengereman, tetapi juga meningkatkan harga.

Berikut adalah perbandingan harga antara kaliper standar dan kaliper racing untuk sepeda motor:

Jenis Kaliper Harga
Kaliper standar Rp 500.000 – Rp 1.000.000
Kaliper racing Rp 2.000.000 – Rp 10.000.000

Misalnya, kaliper standar untuk sepeda motor Yamaha NMAX biasanya memiliki harga sekitar Rp 700.000. Sedangkan kaliper racing untuk sepeda motor Yamaha NMAX biasanya memiliki harga sekitar Rp 5.000.000.

Tentu saja, harga kaliper racing juga bervariasi tergantung pada merek, jenis, dan fitur yang ditawarkan. Kaliper racing yang memiliki merek terkenal, jenis yang lebih canggih, atau fitur yang lebih banyak biasanya akan memiliki harga yang lebih mahal.

Jadi, jika Anda ingin mengganti kaliper sepeda motor Anda dengan kaliper racing, Anda harus siap mengeluarkan biaya yang lebih besar. Namun, kaliper racing dapat memberikan performa pengereman yang lebih baik dan lebih aman.